Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2014

Jaringan Telkomsel Yang Sangat Menyebalkan

Gambar
cerpen-night - S aya adalah konsumen telkomsel yang akhir-akhir ini sangat kecewa dengan pelayanan yang diberikan Telkomsel kepada pelangganya. Saya satu diantara banyak pelanggan yang kecewa denan pelayanan telkomsel/ Saya memakai kartu AS sejak tahun Mei 2005 hingga sekarang ini. Artinya sudah 9 tahun lebih saya menggunakan layanan jasa dari Telkomsel. Niat untuk mengganti kartu AS timbul sejak 2 tahun terakhir dengan kartu seluler yang lain. Tapi urung niat buruk itu saya lakukan, mengingat nomor AS saya sudah diketahui oleh teman-teman. Akan repot tentunya kalau mengganti kartu, teman yang sudah lama menyimpan nomor saya akan tidak bisa lagi menghubungi saya nantinya. Kalaupun memberi tahu mengganti nomor, itu bukanlah perkara mudah. Setahun lalu saya begitu kesalnya terhadap ulah dari Telkomsel yang terus-terusan mengirimkan sms iklan ke hendphon kita. Sehari bisa mencapai 4-5 sms iklan dari berbagai produk. Ini jelas sangat mengganggu sekali. Saya komplain ke layanan pelanggan, h...

Etika Mengirim Tulisan ke Koran

Gambar
Saya mulai mengirim tulisan ke media cetak sejak tahun 2003 hingga telah beberapa kali dimuat oleh media cetak dan online dan sekian kali banyaknya tulisan yang ditolak oleh redaksi.  Waktu itu tulisan yang saya kirimkan berupa tulisan opini untuk sebuah media cetak terbit lokal di Aceh. Selanjutnya saya berkali kali lagi mengirimkan tulisan opini ke beberapa media cetak dan hasilnya tidak dimuat. Tapi itu tidak jadi patah semangat. Saya makin tertantang untuk terus memperbaiki kualitas tulisan agar jadi pertimbangan redaksi. Berat sekali memang perjuangan untuk menembus sebuah tulisan ke media. Seleksi sangat ketat, harus bersaing dengan puluhan tulisan orang lain. Tulisan yang sering dimuat di media rata rata karya orang yang bergelar akademik dan profesi tertentu, terkait dengan bidang yang ditulis. Posisi saya sebagai mahasiswa saat itu sangat sulit bisa tembus media. Karena ingin sekali nama saya muncul di koran, saya tidak lagi memilih kirim opini. Saya kirim tulisan ke ruang...

Kebohongan Pawai Karnaval

Senin siang  18 Agustus 2014 kemarin itu, saya merepet bukan main karena terjebak macet di jalan protokoler Banda Aceh. Awalnya saya tidak ingat kalau hari itu adalah ada pawai karnaval tujuhbels Agustus. Pawai karnaval yang selalu diadakan setiap tahun dalam peringatan hari kemerdekaan Indonesia. Saya kemudian baru mengerti kenapa macet saat melihat orang orang yang menunggu gerakan pawai karnaval itu dalam jumlah ramai  berdiri dipinggir jalan, bahkan ada yang duduk santai dibawah pohon trotoar jalan protokol. Saat itu saya menuju ke sebuah tempat untuk mengantar sesuatu barang yang cukup penting kepada seseorang yang sudah saya anggap sebagai guru. Tepatnya guru spiritual pada berbagai hal kehidupan, termasuk soal politik dan tentang cinta. Eaak.  Karena sang guru yang menunggu mau berangkat  meeting penting, beliau terus mendesak saya untuk mencari alternatif jalan lain supaya tidak kena macet dan sampai dengan cepat. Saya mengambil beberapa inisiatif. Melewati b...

@iloveaceh Akun Twitter Paling Populer di Aceh

Sejak kelahirannya ke dunia maya pada tanggal 23 Februari 2010, akun twitter paling populer di Aceh  ini telah memasuki usia 4,5 tahun. Sejak lama telah mewacanakan menulis tentang ini di blog saya, namum baru sekarang kesampaian karena kesibukan saya pada sebuah tempat yang sangat rahasia. Bekerja untuk sebuah hal yang tak bisa dijelaskan disini.  Ide nama akun ini cukup kreatif saya kira. Mengambil nama yang cukup mudah diingat: i love aceh (saya cinta Aceh), sampai saat ini saya tidak tau alasan dibalik klaim nama dengan bahasa Inggris tersebut. Kenapa tidak digunakan nama akun dalam bahasa Aceh? Tentu saja si pencipta akun iloveaceh ini ada alasan sendiri. Atau mungkin ini bermaksud agar orang luar negeri lebih mudah mengikuti perkembangan tentang Aceh karena soal nama itu?  Saat ini iloveaceh -selanjutnya kita singkat ILA- telah banyak melakukan kegiatan kegiatan yang cukup positif bagi kepentingan pembangunan masyarakat Aceh. Akun ini bukan milik pemerintah dan tida...

Tujuhbelas Agustus di Bawah Moncong Senjata

Era tahun 1999 dan tahun setelahnya gelisah dan  traumanya saya sebagai masyarakat kampung ketika menaikkan bendera merah putih. Pihak TNI/ BKO (bawah kendali operasi) Brimob sendiri kala itu menyuruh (tepatnya memaksa) seluruh masyarakat wajib menaikkan bendera merah putih di depan rumahnya masing-masing. Saat itu umur saya masih kelas 2 SMA. Ketika Darurat Militer (2003), warga masyarakat di paksa mengikuti upacara bendera merah putih oleh serdadu pos-pos tentara BKO ke lapangan kecamatan setempat. Kalau melawan, maka siap-siap di cap sebagai anti pemerintah Indonesia. Sekarang di mana Hari Peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia diperingati oleh banyak masyarakat Indonesia dan masyarakat Aceh yang sudah 9 tahun hidup pasca Perjanjian Damai 15 Agustus 2005 di Helshinki. Masyarakat Indonesia dimanapun berada dengan suasana berbeda memperingati hari kemerdekaan itu penuh suka cita. Cara peringatan hari lahir bangsa Indonesia yang paling lazim dilakukan adalah deng...

Pengumuman: Puisi Pindah Rumah

Demi kenyamanan membaca, saya memindahkan puisi-puisi saya dari blog lama ke rumah yang baru. Jika teman-teman ingin mampir, silakan ke sini:  Bisikan-Bisikan

Sepasang Kekasih

Lekuk tubuh remuk dalam badai Goyang gontai tapak kaki alaskan kosong Sepasang kekasih sedang bercumbu gelisah Sandarkan tubuh pada tebing sisa hantam ombak Ribut air dalam bayang angin angin tak berarah Kaki kaki getar gerak gemuruh ombak ambing Iring iring kapal melawan arus Jauh jauh berlabuh kapal tanpa tapal Tanpa tujuan tak berarah Sepasang kekasih terus memadu kasih Dalam bayang bayang wajah wajah ketakut takutan Bujang perawan melepas rindu di tebing laut Sekali kali seumur hidup tak hirau kicauan orang orang Selepas itu otot otot mereka tegang lalu regang.  Ujong Pancu, 25 Januari 2012

A Tale for the Time Being, Ruth Ozeki

Gambar
Meski saya sendiri pernah menulis novel dengan sudut pandang orang pertama, saya bukan penggemar novel-novel dengan penceritaan lewat sudut pandang orang pertama. Menurut saya, novel-novel yang ditulis menggunakan sudut pandang orang pertama terkadang terlalu membuat saya tenggelam hanya pada satu tokoh, yakni tokoh utama, dan membuat saya tidak bisa mendapatkan informasi cukup dari tokoh-tokoh lain, dan karenanya saya tidak bisa memahami karakter mereka. Akibat buruknya adalah, saya tidak merasa utuh, karena isi cerita menjadi sangat subjektif dan personal. Bahkan kadang-kadang terasa tidak adil. Tidak semua novel dengan sudut pandang orang pertama membosankan, tentunya. Ada novel-novel dengan sudut pandang orang pertama yang bagus dan menyenangkan. Salah satunya adalah A Tale For the Time Being, karangan novelis Jepang bernama Ruth Ozeki. Pertama kali saya melihat novel ini pada sebuah acara festival sastra di Ubud setahun yang lalu, dan saya tidak ngeh ketika itu penulis...

Cara Pasang Widget Pengunjung Online

Gambar
Cara Memasang Widget Pengunjung Online - Pernah li h at widget jumlah pengunjung di sebuah blog? Ini Cara Memasang Widget Pengunjung Online di blogspot. Bagi blogger pemula tentu hal ini masih belum banyak yang tau gimana caranya memasang widget jumlah pengunjung pada blog kamu. Caranya sangat mudah ternyata, kemarin saya belajar pada blog jumpueng.blogspot.com tentang cara membuat user online di blogspot. Melihat jumlah ramainya pengunjung di blog, tentu ada rasa bangga tersendiri. Jumlah pengunjung ke blog kan sangat bergantung sejauh mana tulisan blog kita itu penting dibaca oleh berbagai khalayak. Maka tulisakan sesuatu yang kamu anggap penting dan membuat orang betah berselancar di blog kamu. Baiklah teman, saya akan mengungkap sebuah rahasia penting ini. Pertama sekali kamu harus membuka situs http://whos.amung.us . atau klik aja link tersebut ini. Selanjutnya copi paste URL yang ada lama kotak: Klik Dauble Saja. Ini contoh barangnya di capture: Langkah selanjutnya kamu buka Blog...

Tips Menulis Ending Cerpen

Gambar
via beritasarah.blogspot.com Bagi kamu penikmat dan atau penulis cerpen, tentu akan mendapatkan rasa yang cukup berkesan ketika kamu membaca sebuah ending cerpen yang cukup memukau. Hal itu tentu saja sulit berhasil dan membuat decak kagum pembaca. Seperti hentakan sewaktu penari Saman mengakhiri sebuah irama lagu. Ya istilah kerennya happy ending lah ya. Cerita pendek itu berakhir dengan meninggalkan kesan yang mendalam di hati pembaca. Pernah kamu mendapatkan cerita pendek yang demikian? Saya ingin berbagi pengalaman tentang tips menulis ending cerita pendek yang bisa berkesan di hati pembaca, saya ingin kalian juga bisa mengikuti tips ini dan simak baik-baik. Berikut ini saya bagikan tips menulis ending  cerpen yang tidak sepatutnya benar menurut ilmu pengetahuan menulis cerpen seperti yang diajarkan oleh banyak kalangan akademisi sastra dan para sastrawan yang telah lama bergiat dalam menulis cerita pendek. Saya pernah melakukan cara yang konyol untuk menghilang suntuk karena ...