Puisi: Kepada Kenangan

pic: majalahouch.com

Ada rindu yang merayap dari jendela 
Menggoreskan kenangan, memanggilmu yang pergi jauh, 
Dentuman memekakkan pecah mengotori cakrawala, mengabarkan waktu telah beranjak meninggalkan masa lalu, 
Pesta yang bingar yang sangar, 
Musik bersahutan, minuman ditenggak, 
Keringat pecah sebesar biji jagung memergoki belia yang lupa jalan pulang 
Darah telah tumpah, menggores perih di puncak peluh, kenangan telah pecah! 
***

Gorontalo, 04 Januari 2016
Simak: Kompasiana

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Brothers Karamazov, Fyodor Dostoyevsky

Nasi Kuning Paling Enak di Gorontalo

Rio Johan: Aku Ingin Melihat Sejauh Mana Aku Bisa Terus Menulis